For those of you that remember the book “The World of Suzie Wong”, written by Richard Mason, or the film of the same name starring William Holden and Nancy Kwan – you will understand the history behind this piece. I wanted to pay homage to the old Hong Kong that I loved from the novel/film and also the HK that I lived in right before moving to Los Angeles.
Above – you can see a more or less traditional HK taxi (I have had my share of HK taxi adventures), Kitty Wong carries her Chanel shopping bag, wears a kawaii jade bracelet, and is decked out in a silk cheongsam, as she should be!
You can see some of the 8 (good luck!) kitties presented at the forefront of the piece. They are in order from left to right: Dim Sum Kitty, Taxi-Kitty-Panda-chan, Har Gao Kitty, Ti Lung Kitty, Cheng Pei Pei Kitty, Char Siu Bao Mimi and Pink-Kitty-Leung (dragon). Yes – lot’s of Shaw Brothers Kung Fu references – love those films, and I included a film strip at the bottom with lobby cards along with multiple Shaw easter eggs throughout the piece.
A couple other notes of interest: Original Hong Kong naval flags in the top-right corner, New Hong Kong Flag on the top left mixed with the Union Jack flag in the back, Lily Ho in the Lady Professional banner above hanging from the Temple. A HK-Hello Kitty buy destined for Lan Kwai Fung (which I personally found too touristy when I lived there). Tai Pan by James Clavell sits next to a Shawscope logo at the bottom left.
Old Hong Kong is not as evident any longer when you visit, but the films and novels still exist that showcase this magical place as it once was. And now Kitty-chan has her place in it as well (as she always has, from every visit I have made there for the past 15 years).
July 20, 2011
July 12, 2011
Teman Sejati
Ada sebuah pohon yang sedang berbuah lebat, buahnya terlihat kuning
keemasan sangat menggiurkan.
Seekor burung jalak terbang ke pohon tersebut, dengan suara keras berteriak memuji pohon tersebut.
"Pohon yang subur, engkau terlihat indah dengan buah-buah pohon ini." Setelah mendengar pujian tersebut, sang pohon berkata kepada burung jalak, "Teman, tinggallah di tempat saya!"
Kemudian, seekor burung kenari terbang ke pohon ini, menghadap pohon ini sambil bernyanyi, "Pohon ini sangat hijau, buahnya sangat wangi, sangat bagus."
Pohon berkata kepada burung kenari ini, "Jika engkau ingin memakan buah saya, silakan ambil saja!"
Seekor burung pelatuk terbang ke pohon ini, dia mematuk-matuk disana sini di badan pohon buah, membuat pohon buah sangat kesakitan, sambil menjerit kesakitan berteriak kepada burung pelatuk, burung pelatuk berkata, "Saya melihat di dalam tubuh anda ada seekor ulat, saya ingin mematuknya keluar, jika tidak, maka anda akan sakit dimakan ulat..."
Si pohon dengan marah berkata, "Omong kosong, engkau mematuk saya, sengaja ingin membunuh saya. Cepat pergi dari sini!", burung pelatuk akhirnya terbang pergi.
Tidak berapa lama kemudian, pohon menderita sakit, daunnya berubah kuning kemudian gugur.
Akhirnya dahannya juga layu, tidak bisa berbuah lagi.
Burung jalak terbang meninggalkannya, burung kenari juga tidak datang bernyanyi lagi.
Pada saat ini burung pelatuk datang lagi, walau bagaimanapun pohon menjerit kesakitan dia tidak peduli, mematuk terus sampai seluruh ulat di tubuh pohon terpatuk habis.
Beberapa waktu kemudian, pohon ini tumbuh kembali, daun-daun hijau mulai terlihat, kemudian berbuah lagi.
Pada saat ini, sang pohon dengan perasaan terharu berkata, "Yang bernyanyi dan memuji anda belum tentu adalah seorang teman, tetapi yang bersedia menunjukkan kekurangan Anda, juga bisa membantu Anda, inilah teman sejati."
Seekor burung jalak terbang ke pohon tersebut, dengan suara keras berteriak memuji pohon tersebut.
"Pohon yang subur, engkau terlihat indah dengan buah-buah pohon ini." Setelah mendengar pujian tersebut, sang pohon berkata kepada burung jalak, "Teman, tinggallah di tempat saya!"
Kemudian, seekor burung kenari terbang ke pohon ini, menghadap pohon ini sambil bernyanyi, "Pohon ini sangat hijau, buahnya sangat wangi, sangat bagus."
Pohon berkata kepada burung kenari ini, "Jika engkau ingin memakan buah saya, silakan ambil saja!"
Seekor burung pelatuk terbang ke pohon ini, dia mematuk-matuk disana sini di badan pohon buah, membuat pohon buah sangat kesakitan, sambil menjerit kesakitan berteriak kepada burung pelatuk, burung pelatuk berkata, "Saya melihat di dalam tubuh anda ada seekor ulat, saya ingin mematuknya keluar, jika tidak, maka anda akan sakit dimakan ulat..."
Si pohon dengan marah berkata, "Omong kosong, engkau mematuk saya, sengaja ingin membunuh saya. Cepat pergi dari sini!", burung pelatuk akhirnya terbang pergi.
Tidak berapa lama kemudian, pohon menderita sakit, daunnya berubah kuning kemudian gugur.
Akhirnya dahannya juga layu, tidak bisa berbuah lagi.
Burung jalak terbang meninggalkannya, burung kenari juga tidak datang bernyanyi lagi.
Pada saat ini burung pelatuk datang lagi, walau bagaimanapun pohon menjerit kesakitan dia tidak peduli, mematuk terus sampai seluruh ulat di tubuh pohon terpatuk habis.
Beberapa waktu kemudian, pohon ini tumbuh kembali, daun-daun hijau mulai terlihat, kemudian berbuah lagi.
Pada saat ini, sang pohon dengan perasaan terharu berkata, "Yang bernyanyi dan memuji anda belum tentu adalah seorang teman, tetapi yang bersedia menunjukkan kekurangan Anda, juga bisa membantu Anda, inilah teman sejati."
July 10, 2011
Sanrio Hello Kitty The Japan Doll Collection (Daruma x5)
■ DharmaTraditional Japanese lucky charm.
Kitty is Dharma, and each character is written. What is a safe prosperous business Zhaofu wife good luck prayer so many visitors victory.
According to the prayer, let's decorate the Dharma Kitty!
Size | |
Doll | Approach. H: 5.5×W: 4×D: 3.5cm |
Package | Approx. H: 5.5×W: 28.5×D: 4cm |
Products Included | |
5 Hello Kitty Dolls |
Sanrio Hello Kitty The Japan Doll Collection (Manekineko x5)
■ catTraditional Japanese lucky charm.
Cats are invited Jinyun right front leg raised. Cats have invited guests left front leg raised, legs up the cause both of them. And it makes sense. Or oval, is carrying gavel luck, it seems that we often have.
There is also a sense by the color of the cat. Invited the lucky calico, white is said to bring fortune.
Cute cat Hello Kitty! If you put the front door, and stiffness relieved heart.
Size | |
Doll | Approach. H: 5.5×W: 4×D: 3.5cm |
Package | Approx. H: 5.5×W: 28.5×D: 4cm |
Products Included | |
5 Hello Kitty Dolls |
Sanrio Hello Kitty The Japan Doll Collection (Geisha x5)
■ GeishaOne of the ancient Japanese occupation.
Entertained the guests by showing me the art.
Kitty and geisha dance, dance, shamisen can represent a figure! Petit restaurant you feel at home ♪ Casale
Size | |
Doll | Approach. H: 5.5×W: 4×D: 3.5cm |
Package | Approx. H: 5.5×W: 28.5×D: 4cm |
Products Included | |
5 Hello Kitty Dolls |
July 1, 2011
The Elaborate Dresdner Porzellan Hello Kitty Collaboration
The Dresdner Porzellan Hello Kitty collaboration showcases various ceramic designs. Porcelain is one of the most unique, refined and elegant materials for our tables, and the collection also uses porcelain to create exclusive jewelry piece.
The German brand Dresdner Porzellan has created an exclusive collection of a tea sets that would delight all the lovers of Hello Kitty. Are you ready for the tea time?
Implications - Refined materials are an instant way to add the illusion of quality to your product. By utilizing design materials that are synonymous with style and elegance -- such as porcelain -- companies can ensure that an aura of wealth is attached to the product.
Subscribe to:
Posts (Atom)